Pemalang Jateng, – Sejumlah Miliaran Rupiah pagu proyek jembatan penghubung yang berada di Desa Purana Timur dan Barat Kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang sejak dilaksanakan tahun 2017 menggunakan anggaran (APBD) masih mangkrak sampai saat ini.
Hal ini disampaikan oleh Sohibi Cs selaku pekerja proyek jembatan tersebut juga warga Purana Kecamatan Bantarbolang saat ditemui awak media pada (15/09/2021) di lokasi jembatan tersebut :
“Proyek jembatan ini sepanjang kurang lebih 130 meter dan lebar kurang lebih 6 meter dengan ketinggian dari permukaan sungai kurang lebih 7 meter, atas nama pemborongnya sdr Sigma saat itu,” terangnya.
Selain itu Sohibi Cs berharap kepada pemerintah agar supaya secepatnya diselesaikan, karena secara fisik kondisi jembatan sudah mencapai kurang lebih 75%, katanya tahun 2019 selesai, kok kenapa sampai sekarang masih mangkrak,” tegasnya.
“Sementara kami untuk melintas jembatan dengan swadaya warga menyambung jembatan ke ujung timur dan barat menggunakan bambu, bahkan tempo hari ada yang korban jatuh melintasi jembatan, akibat penyangganya kurang kuat, karena menggunakan bambu,” tuturnya.
Sebelum nya ketika akhir tahun 2019, salah satu awak media mengkonfirmasikan kepada KH.Mukhtarudin salah satu tokoh masyarakat setempat juga menjabat Ketua Dewan Syuro DPC Partai PKB Kabupaten Pemalang, menerangkan ” Semestinya bulan Agustus tahun ini (2019) sudah selesai, Namun secara detail saya kurang tau, tanyakan saja ke Pak Sekda kemungkinan besar Pak Sekda lebih tau,” terang Mukhtarudin kepada awak media.
Namun sampai memasuki tahun 2020,
pihak Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Pemalang, saat dimintai keterangan untuk yang kesekian kalinya pihak tidak pernah memberikan keterangan keterkaitan jembatan tersebut, Bahkan Sekda Kabupaten Pemalang pun hal yang sama dan susah di temui, saat sekali ketemu di area kantornya hanya menjawab ” Maaf lagi sibuk,” paparnya.
Penelusuran awak media pun berjalan sampai kemudian pada hari Rabu (15/09/2021) mengkonfirmasikan kepada Drs. Abdul Rachman selaku Camat Bantarbolang, saat dikonfirmasi dia menerangakan, “Berawal memang saya tau tentang pelaksanaan pembangunan jembatan di Desa Purana, sebab ketika tahun itu saya juga ikut rapat, namun selanjutnya sampai sekarang saya kurang tau secara fisik bangunan jembatan tersebut, Nanti saya konfirmasikan ke pihak (PU),” jelas Camat Bantarbolang kepada awak media di ruang kerjanya.
Mangkraknya proyek jembatan tersebut menjadi sorotan warga setempat yang mana sudah ditunggu penyelesaiannya agar segera diselesaikan, menurut imformasi yang ada selama ini hampir semua proyek yang bernilai puluhan milyaran rupiah di Kabupaten Pemalang selama Periode Bupati sebelumnya sudah banyak yang di lelang, seperti proyek Gardu Pandang di Pulosari juga telah dilelang, namun sampai saat ini juga masih mangkrak lalu yang menjadi pertanyaan “Siapakah sebenarnya yang bertanggung jawab terhadap proyek besar tersebut?”
Ojin
Komentar